DELI SERDANG, PILAR MERDEKA – Di bilangan Jalan Besar Kelambir V Kebun, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, warkop Nasabe cukup populer di daerah itu, warga acapkali berkunjung dan berbagai menu siap saji dijajakan ke pelanggan setia.
Menu makanan favorit bagi para pelanggan tersedia, ada indomie Banglades, mie Aceh, nasi goreng kampung, ifumie, mie tiaw, martabak dan aneka jus serta minuman ringan lainnya.
Kebetulan sekali awak media pilarmerdeka.com berkunjung ke Warkop Nasabe, di JAM 20.30 WIB, Jum’at (7/6). Santai di akhir pekan. Sekaligus menikmati hembusan angin malam di kawasan Kelambir V, Kebun.
“Pelanggan Warkop Nasabe lumayanlah bang. Pelanggan setia kita rata-rata warga Kelambir V atau warga setempat,”ujar Abu Bakar, juru masak atau koki di Warkop Nasabe.
Abu Bakar yang perantau asal Aceh Utara, Lhoksemauwe itu mengungkapkan resep masakan Warkop Nasabe.”Bumbu masak Warkop Nasabe kita buat sendiri. Kita tidak mau membeli bumbu jadi,”jelasnya.
Warkop Nasabe cukup refresentatif, memiliki panjang 8 meter dengan lebar lebih kurang 10 meter. Serta teras selebar 2, 20 meter dengan panjang lebih kurang 10 meter, di teras Warkop Nasabe tersedia ada tiga meja.
Ruangan terbagi dua. Ruangan pertama terdiri dari meja dan kursi plus TV. Ruangan itu diperuntukkan bagi pelanggan setia Warkop Nasabe, sedangkan jumlah meja tersedia sebanyak enam unit.
Ruangan kedua, digunakan sebagai dapur masak. Dilengkapi dengan steling, meja dapur dan fasilitas untuk memasak makanan dan martabak serta membuat aneka jus. Dan warkop ini buka mulai Jam 16.00 WIB tutup Jam 4.30 WIB, pagi dini hari.
Terkait dengan harga dari setiap menu makanan dan aneka jus, Abu Bakar menegaskan bahwa harga menu makanan dan aneka jus relatif terjangkau bagi para pelanggan. “Harga setiap menu makanan Rp 10 ribu/porsi, sedangkan jus harganya bervariasi, ada yang Rp 8000, ada yang Rp 10.000,”papar Abu Bakar.
Kemudian sebagai pemilik atau pengusaha Warkop Nasabe, bang Iqbal sapaan akrabnya ini sangat berterimakasih kepada semua para pelanggan, khususnya warga setempat Kelambir V. (Fajaruddin Adam Batubara)
