DELI SERDANG, PILAR MERDEKA – Pemilihan Umum (Pemilu) kali ini Rabu, 14/02/2024 merupakan Pemilu ke-13 dalam sejarah berdemokrasi sejak Indonesia Merdeka. Pelaksanaan pemilihan Capres-Cawapres dan legislatif tersebut, secara serentak dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia. Dari Sabang sampai Papua dan dari Pulau Miangas di utara hingga Pulau Rote di selatan.
Kabupaten Deli Serdang, salah satu dari 25 kabupaten di Sumatera Utara (Sumut), tepatnya di Dusun VI Jl. Sidomulyo Desa Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, terlihat sejumlah masyarakat begitu antusias datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menggunakan hak suaranya.
Dari 6.123 TPS di Kabupaten Deli Serdang, disediakan 7 TPS untuk Dusun VI Desa Tembung. Seorang warga Dusun VI, Rifky Muhaimi (20) sebagai pemilih pemula atas undangan C6 dan dilengkspi KTP, tampak bersemangat datang ke salah satu TPS untuk mencoblos pilihannya. Ia mengenal dan siapa sosok Capres-Cawapres yang tepat untuk dipilih lewat media sosial. “Lewat media sosial pak calon yang menjadi pilihanku,” cetus Rifky.
Sementara seorang warga Dusun XIII, Gang Kasuari, Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Suhaimi (50) berharap Pemilu kali ini dapat menghasilkan pemimpin yang sungguh-sungguh peduli terhadap rakyat. Contohnya peduli pendidikan dan kesejahteraan. “Jika ada bantuan sosial, salurkan kepada yang benar-benar berhak menerima,” imbuh Suhaimi.
Di sisi lain, Dewi Fitriani Batubara (43), kali pertama sebagai Pengawas TPS dari Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) Kabupaten Deli Serdang mengatakan bahwa persiapan sebagai Pengawas TPS pada Pemilu 2024 sudah tiga kali mengikuti Bimtek (Bimbingan Teknis)
Menurut Dewi, hendaknya para Petugas KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara)
lebih teliti untuk mengakomodir warga saat warga tersebut ingin menggunakan hak pilihnya sesuai aturan undang-undang yang berlaku. “Karena tadi ada yang pakai KTP tapi terdaftar dalam DPT (daftar pemilihan tetap-red),” papar Dewi.
Lokasi TPS
Dari pantauan Pilar Merdeka pada Pemilihan Presiden-Wakil Presiden dan legislatif, Rabu (14/2), di pinggiran Kota Medan atau berbatasan dengan Deli Serdang terlihat lokasi TPS berada di lahan kosong, halaman rumah dan tempat berjualan warga serta lahan – lapangan berukuran ratusan meter (Lapangan Reformasi). TPS itu berlokasi di Jl. Sidomulyo, Pasar XI, Desa Bandar Klippa dan Kelurahan Bandar Selamat, Medan Tembung.
Sementara TPS 27 persis berlokasi di Jl. Letda Sujono, di samping Gang Pakantan yang memanfaatkan halaman gudang CV. Pengangkutan Indah Rezeky, di Kelurahan Tembung, Kecamatan Medan Tembung.
Di bawah dua unit tenda berbentuk payung masing-masing berdiameter sekitar dua meteran, para petugas KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) yang mengenakan seragam batik bermotif bunga warna merah putih di TPS 27 tersebut, satu persatu menggail dan menyerahkan kertas suara kepada warga pemilih. Sedangkan para warga yang antri menunggu giliran duduk di kursi berbahan plastik dan di bawah terpal plastik.
Berbeda di TPS 23 masih di kelurahan yang sama. Lokasi TPS tanpa tenda alias di ruang terbuka dan berada di area parkir di bawah gedung olah raga, bulu tangkis AHS berlantai dua.
Lain lagi TPS di Jl. H. M Yamin, SH di Kelurahan Pandau Hilir, Sei Kera Hulu, Kecamatan Medan Perjuangan, terlihat sejumlah TPS berada di halaman depan ruko.
Selain itu, di Jl. Taruma Kelurahan Petisah Tengah, Kecaman Medan Petisah tampak 7 TPS berada di badan jalan tetsebut. TPS 01 – 07 relatif saling berdekatan dan hanya dibuatkan tanda pembatas tali plastik berwarna merah putih. Situasi TPS tersebut serupa dengan TPS di jalan baru Medan Tembung yang memanfaatkan badan jalan.
Secara umum dari pantauan di lapangan pada hari pencoblosan di Kota Medan dan sekitarnya, warga masyarakat cukup antusias datang ke TPS untuk mencoblos pilihannya, mulai pasangan Capres-Cawapres, DPR-RI, DPD-RI hingga DPRD Propinsi dan Kabupaten/Kota. Dan situasi saat proses pencoblosan kondusif. (Budi Sudarman/Fajaruddin Batubara)