MEDAN, PILAR MERDEKA – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 068426 Jalan Chaidir, No. 03, Medan Labuhan, Kota Medan, mengelar kegiatan peringatan Isra’ Mi’raj Nabi besar Muhammad SAW 1445 H yang penuh makna sekaligus menyambut bulan suci Ramadhan, Kamis (7/3).
Nurhayati SP.d, Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 068426 secara resmi membuka acara dengan penuh harap dan semangat. Hadir di perayaan hari besar Islam itu para staf pengajar, diantaranya Suripiyanto dan lainnya, hadir ratusan kalangan anak didik beserta orang tua didik.
Peringatan hari Isra’ Mi’raj biasanya dilakukan dengan menggelar beberapa kegiatan keagamaan bernafaskan Islam tersebut dihibur dengan nasyid, pembacaan ayat suci Alquran dan lantunan sholawat nabi yang dibawakan langsung oleh kalangan anak didik SDN 068426.
Dalam sambutannya Nurhayati SP.d Kepala Sekolah (Kepsek) SD Negeri 068426 mengatakan tentang ketaatan. Ketaatan artinya kepatuhan, kesetiaan dan kesalehan. Taat atau patuh terhadap perintah Allah SWT sudah semestinya dilakukan muslim. Orang yang taat kepada Allah SWT akan senantiasa mengerjakan segala perintahNya dan menjauhi laranganNya.
Setelah itu, acara hiburan dari grup nasid anak-anak SDN 068426 melantunkan sholawat nabi terlihat begitu semangat untuk menghibur para tamu-tamu.
Kemudian acara dilanjut dengan ceramah Ustadz Jufri Andika S.Pd.I. Dalam ceramahnya. Ustadz Jufri Andika, SPd.I mengingatkan agar anak-anak didik, murid SDN 068426 harus rajin mengerjakan sholat dan senantiasa patuh serta hormat terhadap orangtua. Para peserta hadirin, terutama siswa-siswi, mendengarkan dengan penuh perhatian dan antusias.
Tak luput di akhir acara Isra’ Mi’raj yang sekaligus menyambut bulan suci Ramadan di SDN 068426 ditandai dengan memberikan bantuan kepada 32 anak/murid yang tidak mampu dan anak Yatim, berupa beras 5 kg/goni di SDN 068426, Medan Labuhan.
“Alhamdulillah. Semoga berkah mereka yang menerima bantuan ini, dan sekolah, Kepala Sekolah Nurhayati SP.d SDN 068426 tetap sukses dan berkarya,” ujar Ustadz Jufri Andika, SPd.I, sebelum mengakhiri acara dengan doa penutup. (Mukhlis Tanjung)
