MEDAN, PILAR MERDEKA – DPRD Sumatera Utara (Sumut) menggelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian hasil laporan reses pimpinan dan anggota DPRD Sumut, di Gedung Dewan di Jalan Imam Bonjol No. 5, Rabu (28/2).
Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) DR Hassanudin hadir di rapat paripurna dan memberikan kata sambutan.
Dalam sambutannya di rapat paripurna. Pj Gubsu DR Hassanudin mengatakan hasil laporan reses pimpinan dan anggota DPRD Sumatera Utara ditindaklanjuti.
“Hasil laporan reses DPRD Sumut. Kewajiban kita untuk menindaklanjutinya. Usulan dan saran kita ajukan di Musrenbang Provinsi dan Musrenbang nasional,” tegas DR Hassanudin.
Usai Pj Gubsu DR Hassanudin mengakhiri kata sambutan. Anggota DPRD Sumatera Utara dari daerah pemilihan (Dapil) V meliputi Kabupaten Asahan, Kabupaten Batubara dan Kota Tanjung Balai, Ir H Yahdi Khoir Harahap, MBA melakukan interupsi kepada pimpinan rapat paripurna yakni Wakil Ketua – I DPRD Sumatera Utara Harun Mustafa Nasution.
Selanjutnya Harun Mustafa Nasution mempersilahkan Ir H Yahdi Khoir Harahap, MBA berbicara.
Ir H Yahdi Khoir Harahap, MBA mengungkapkan ada dua ruas jalan Provinsi Sumatera Utara yang masuk di dalam proyek multiyears kontrak 2023 belum dikerjakan. Padàhal jalan itu sangat vital. Kondisi jalan memprihatinkan.
“Pertama ruas jalan Bandar Khalipah, Serdang Bedàgai, ruas 27, tembus ke Kabupaten Batubara. Pernah dikerjakan namun ditinggalkan. Progresnya 10%. Seharusnya dikerjakan di 2023 lalu. Namun saat ini belum dikerjakan. Kedua, ruas jalan gertak serong, Desa Sei Sembilang, Kecamatan Sei Kepayang Timur, Kabupaten Asahan, ruas 42, belum dikerjakan. Ini harus menjadi perhatian Pj Gubsu DR Hassanudin,” tegas Yahdi Khoir Harahap
Yahdi Khoir mengatakan jalan Sei Kepayang Timur itu jalan vital. Daerah penghasil kopra atau kelapa bungkil di Kabupaten Asahan. Namun kondisi jalannya sangat-sangat memprihatinkan.
“Kondis kedua ruas jalan Provinsi itu rusak parah dan memperihatinkan. OPD terkait yakni PUPR Pemerintah Provinsi Sumatera Utara harus segera mengerjakannya,” saran Yahdi.
Masyarakat Desa Sei Sembilang dan Desa Sarang Elang, ungkap Yahdi lagi, menginginkan agar jalan Provinsi di Sei Kepayang Timur, Kabupaten Asahan segera diselesaikan. (Fajaruddin Adam Batubara)
