BerandaDaerahMerpati Berseliweran di Trotoar Kota Tua Kesawan

Merpati Berseliweran di Trotoar Kota Tua Kesawan

MEDAN, PILAR MERDEKA – Burung merpati terbang rendah, berseliweran di sepanjang trotoar Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan menciptakan pemandangan yang indah dan alami di tengah hiruk pikuk kota Medan.

Burung merpati liar yang berkeliaran di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Kesawan, telah menjadi daya tarik bagi pengunjung Kota Tua Kesawan.

Demikian pantauan awak Pilar Merdeka.Com, Jum’at (18/4/2025).

Banyak pengunjung yang datang untuk menikmati pemandangan ini, dan beberapa pekerja di toko-toko sekitar, seperti toko alat musik dan kesehatan, bahkan sering memberi makan burung-burung tersebut, menambah keakraban antara manusia dan satwa di area tersebut.

Cukup dengan menebarkan jagung halus di lantai trotoar, burung merpati langsung berdatangan dalam jumlah banyak, menciptakan pemandangan yang menggemaskan dan menyenangkan bagi pengunjung yang memberi makan burung merpati.

Burung merpati dengan berbagai warna yang menarik terlihat berjalan di trotoar sambil mematuk jagung halus yang ditebarkan. Setelah puas makan, mereka kemudian terbang rendah, menambah keseruan pemandangan di Jalan Ahmad Yani.

Pemandangan burung merpati yang berkeliaran dan diberi makan di trotoar Jalan Ahmad Yani menjadi momen penting yang menghibur para pengunjung Kota Tua Kesawan serta pekerja di toko musik dan olahraga sekitar. Kegiatan sederhana ini membawa keceriaan dan ketenangan di tengah hiruk pikuk kota.

Keunikan burung merpati di sini terlihat dari keberanian burung itu mendekati pengunjung dan singgah di lantai trotoar tanpa rasa takut. Ini menunjukkan bahwa burung-burung tersebut sudah terbiasa dengan kehadiran manusia dan mungkin telah menjadi bagian dari atraksi lokal yang menarik.

Burung Merpati

Merpati memiliki ciri khas dengan tubuh gempal, leher pendek, dan paruh pendek yang ramping dengan cere yang berair. Merpati karang liar adalah spesies yang paling umum ditemukan di kota-kota besar dan kerap dijumpai di berbagai tempat.

Burung yang satu ini memang dikenal sebagai burung yang setia kepada pasangannya, sehingga ada istilah “jinak-jinak merpati” sering digunakan untuk menggambarkan kesetiaan dalam hubungan.

Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa merpati memiliki kecerdasan yang luar biasa, membuatnya menjadi subjek studi yang menarik dalam dunia ornitologi dan perilaku hewan.

Kemudian merpati memang juga digunakan sebagai simbol perdamaian, dan gambar merpati yang membawa daun zaitun menjadi ikonik dalam konteks ini. Dan merpati juga pernah digunakan sebagai pembawa pesan dengan mengikatkan surat pada kakinya. Itu menunjukkan kemampuan alami burung yang dapat membawa pesan antar lokasi.

Dalam kehidupannya merpati dikenal sebagai burung yang sangat sosial dan sering hidup berkelompok dalam jumlah yang cukup besar, biasanya sekitar 20-30 ekor. Kehidupan berkelompok ini menunjukkan sifat alami yang suka berinteraksi dan hidup bersama dalam komunitas. (Fajaruddin Adam Batubara)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

spot_img
- Advertisment -

DAERAH