MEDAN, PILAR MERDEKA – Sahur memiliki makna yang lebih dalam daripada sekadar makan sebelum puasa. Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk tidak melewatkan sahur agar dapat menjalani puasa dengan kuat dan sehat selama satu hari penuh.
Maka sangat penting untuk menghindari kebiasaan yang bisa membuat tubuh lemas atau tidak energik dengan memilih menu sahur yang tepat, karena hal ini sangat berpengaruh pada menjaga energi dan kesehatan tubuh selama melakukan aktivitas sehari-hari selama menjalankan ibadah puasa.
Berikut ini beberapa kebiasaan dilakukan saat sahur yang menyebabkan puasa terasa lemas dan kurang bertenaga, yuk simak disini!
1. Melewatkan sahur
Ini dapat membuat tubuh kehilangan energi lebih cepat dan menyebabkan kelelahan. Sahur merupakan “bahan bakar” yang penting untuk tubuh sepanjang hari. Oleh karena itu, pilihlah makanan yang bernutrisi seperti karbohidrat kompleks, protein, dan serat untuk membuat Anda kenyang lebih lama.
2. Mengonsumsi makanan berlebihan
Mengonsumsi makanan sahur dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan ketidakseimbangan dalam tubuh, sehingga membuat tubuh terasa lemas. Kemudian makanan yang terlalu berat juga dapat menyebabkan perut menjadi tidak nyaman dan dapat mempengaruhi kualitas tidur
3. Konsumsi makanan terlalu manis
Makanan manis memang menggoda, namun mengonsumsinya secara berlebihan saat sahur atau berbuka puasa dapat menyebabkan tubuh cepat lelah. Gula sederhana dalam makanan manis dicerna dengan cepat, menyebabkan lonjakan energi yang singkat, diikuti dengan rasa lemas dan kelelahan setelahnya.
4. Tidak memperhatikan keseimbangan nutrisi
Menu sahur yang seimbang harus mengandung karbohidrat, protein, dan serat untuk menjaga tubuh tetap bertenaga lebih lama. Pastikan untuk tidak hanya mengandalkan satu jenis makanan, tetapi memperhatikan keseimbangan gizinya untuk mendukung kesehatan tubuh selama puasa.
5. Makanan yang terlalu asin
Makanan yang terlalu asin dapat memicu rasa haus dan meningkatkan risiko dehidrasi. Oleh karena itu, sebaiknya hindari makanan olahan dan makanan yang diawetkan dengan kadar garam tinggi untuk menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh selama puasa.
5. Pola tidur tidak teratur
Kurang tidur dapat menyebabkan tubuh kelelahan dan tidak fit. Oleh karena itu, usahakan untuk tidur lebih awal dan menjaga kualitas tidur, meskipun harus bangun lebih pagi untuk sahur. Jika memungkinkan, sempatkanlah untuk melakukan tidur siang sekitar 15-20 menit di siang hari untuk mengembalikan energi tubuh.
Dengan memilih menu sahur yang tepat, tubuh akan lebih siap menjalani puasa. Pastikan untuk mengonsumsi makanan sehat, cukup cairan, dan bernutrisi agar puasa berjalan lancar dan penuh berkah. (Monang Sitohang)