PILAR MERDEKA – David Winslow Pardede S.Pd.K nama lengkap dari salah satu calon legislatif (caleg) DPRD Kota Bekasi, Jawa Barat dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dapil 4 di pileg 2024 akan datang, proses pencalonannya berjalan lancar hingga sampai hari ini, Sabtu (4/11/2023) KPU Kota Bekasi telah mengeluarkan Daftar Calon Tetap (DCT) dan nama David Winslow Pardede tercatat dengan nomor urut 4.
“Syukurlaaah…nama saya ada tercatat di DCT, sebelumnya nomor 9 sekarang jadi nomor 4. Semoga ini pertanda baik untuk pencalonan diri saya menjadi caleg di dapil 4 Kota Bekasi. Harapannya semua usaha dan doa saya serta istri, anak-anak semua yang mendukung direstui Tuhan sehingga dapat meraih atau memenangkan suara hati masyarakat Kota Bekasi Dapil 4,” ujar David melalui whatsappnya ke awak media ini, Sabtu (4/11/2023).
Kemudian David mengungkapkan kenapa, ia bergabung dengan partai berlambang bunga mawar tersebut, “Karena adanya kesamaan pandangan tentang DNA PSI yang Antikorupsi dan Anti Intoleransi jadi sefrekwensi dengan DNA visi misi politik saya. Di PSI saya sebagai Sekretaris DPC Jatisampurna Bekasi Selatan, Jawa Barat. Kemudian dapil 4 saya itu meliputi 3 Kecamatan, yaitu Jatiasih, Pondok Melati dan Jatisampurna yang terdiri dari 15 Kelurahan.
Pendidikan Prioritas Utama
“Dunia pendidikan sangat penting membangun kehidupan suatu bangsa, untuk itu, kemajuan pendidikan bukan semata-mata tanggung jawab pemerintah, tapi semua lapisan masyarakat termasuk saya. Jadi atas rasa kepedulian terhadap sistim pendidikan tersebut yang mendorong hati nurani saya untuk mengikuti kontestasi pileg di 2024 akan datang,” jelas David, ayah tiga orang anak dari istrinya Juni Silalahi.
Ditambahkan David lagi, jadi sistem pendidikan kita ini masih memprihatinkan dari sisi SDM pengajar, padahal hal ini sangat penting untuk lebih ditingkatkan agar memiliki daya saing dengan negara-negara lain, kemudian jumlah sekolah dan fasilitas sarana pendukung proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) juga belum memadai, bahkan sampai kepada sistem PPDB online, yang sangat tidak mendidik dan tidak mengapresiasi prestasi anak-anak usia muda yang penuh prestasi. Belum lagi sistim zonasi yang sarat kolusi dan manipulasi.
“Jadi ketika diberi kesempatan oleh masyarakat dapil 4 duduk di DPRD Kota Bekasi, target saya
dalam waktu dekat adalah menggratiskan biaya sekolah anak SMP dan SMA Negeri di Bekasi, kemudian target jangka panjangnya menyiapkan sistem pendidikan dan pelatihan serta perekrutan guru SD, SMP dan SMU yang lulus Penataran P4 sebagai dasar Bhineka Tunggal Ika sesuai dengan falsafah dan dasar NKRI yaitu Pancasila untuk bekal Mengajar anak sejak usia dini mulai SD sampai dengan SMA,” ungkap David, juga Wakil Ketua Pardede Salekkat Raja Sejabodetabek.
Money Politic
Secara definisi, merujuk laman resmi KPK, politik uang (money politic) adalah sebuah upaya mempengaruhi pilihan pemilih (voters). Bukan hanya sebatas pemilih saja, politik uang juga menyasar penyelenggara pemilu dengan imbalan materi atau yang lainnya.
Dalam hal tersebut David Winslow Pardede memberi tanggapan, bila politikus tujuannya hanya untuk membeli suara agar duduk sebagai anggota legislatif itu sangat buruk dampaknya:
1. Membodohi, dan berpotensi membohongi calon pemilih yang belum memiliki kecerdasan, kebijaksanaan dan pengertian akan pentingnya Visi Misi dan program Politisi yang mengakomodasi kebutuhan jangka panjang pendidikan anak, cucu mereka dimasa akan datang, jauh lebih berharga dan penting untuk diterima dari pada uang ratusan ribu, hanya bisa mencukupi kebutuhan mereka (pemilih) utk 2-3 hari.
2. Membuat sarat mental Korup calon pejabat anggota legislatif tersebut yang pastinya akan mencari uang dengan cara korup untuk membeli suara calon konstituen yang akan dibohongi ketika nanti calon anggota legislatif duduk di Dewan.
Sehingga bukan hanya sebatas pemilih saja sasaran money politic atau politik uang juga menyasar ke penyelenggara pemilu dengan imbalan materi atau yang lainnya.
Melakukan Pendekatan kepada Masyarakat
“Strategi untuk mendulang suara setiap caleg mungkin berbeda-beda, kalau saya dengan konsisten door to door kemudian greeting and inviting atau menyapa dan mengundang dari pintu ke pintu calon konstituen saya. Bila saat kampanye nanti, saya tidak akan muluk-muluk berjanji, melainkan memberi bukti-bukti kegiatan belajar mengajar memotivasi yang sudah dan masih saya lakukan di daerah dimana saya berada, juga daerah saya pernah berkarya sebagai guru dan motivator anak-anak sekolah,” jelas David Winslow, yang sampai saat ini guru paduan suara.
Kemudian ada 3 komitmen langkah yang akan saya lakukan secara konsisten, yaitu 1. Sosialisasi guru dan orang tua cerdas bijaksana dan berpengertian untuk Bekasi. 2. Mengedukasi masyarakat supaya cerdas bijaksana untuk hidup bersih, mulai dari diri sendiri dan rumah sendiri untuk menjaga kesehatan masyarakat, dan 3. Penerapan apresiasi untuk prestasi dan sanksi untuk pelaku dan tindakan agitasi lingkungan dan intoleransi.
“Setelah itu tetap konsisten turun ke masyarakat untuk mengedukasi, mengawasi dan memastikan terlaksananya program-program pendidikan dan pelatihan yang mencerdaskan seluruh masyarakat dapil 4 sebagai dapil saya untuk hidup bersih cerdas dan toleransi dalam keberagaman Suku Agama Ras dan Antar Golongan Komunitas. Tentunya itu akan melalui segenap aparat dan perangkat kecamatan, kelurahan sampai ke RT, RW, jadi dapil 4 BerDaSi (Bersih, Cerdas Toleransi),” imbuh David yang merupakan Alumni Balai Pendidikan dan Latihan Pariwisata (BPLP) atau Poltekpar Medan.
Pencalonan David Winslow Pardede di DPRD Kota Bekasi ini pun ternyata mengundang tanggapan dari sejumlah alumni Poltekpar Medan, diantaranya Gunadi, ini akrab dipanggil Mas Gun ketua STM Poltekpar Medan, ia mengatakan, “Senang dengar kabar David ikut kontestasi di pileg 2024 akan datang di DPRD Kota Bekasi, kalau ingat David itu orangnya supel, ramah pandai bergaul, hormat sama yang lebih tua, dan yang lebih dikenal dari David itu suaranya menggelegar, seperti Bon Jovi kalau nyanyi ketika ada acara di Kampus BPLP masa itu,”.
Ditambahkan Mas Gun lagi, pastinya Mas Gun doakan semoga David Winslow Pardede berhasil dan sukses meraih suara banyak sehingga bisa duduk sebagai anggota legeslatif di Kota Bekasi, jika itu terwujud maka bangga sekali Mas Gun terhadap David teman satu kampus menjadi anggota DPRD Kota Bekasi.
Kemudian tanggapan berikutnya dari teman sekolah David Winslow Pardede saat di SMA N 5 Kota Medan, juga satu alumni dari BPLP – Poltekpar Medan Riky Manurung mengatakan, “David itu orangnya asik kalau diajak ngobrol, kemudian hobby nyanyi bahkan pernah ikut di acara Indonesia Song Festival 2006, dan selama berteman kami tidak ada masalah. Makanya mendengar David ikut menjadi caleg di Kota Bekasi di pileg 2024 tentu senang dan berharap bisa duduk, namanya satu almamater harus saling suport lah,”. (Monang Sitohang)