MEDAN, PILAR MERDEKA – Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Prof.Dr Muryanto Amin, S.Sos, M.Si membuka secara resmi kegiatan Kolokium Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Psikologi Indonesia (AP2TPI) ke XXXI Medan.
Pembukaan Kolokium AP2TPI ditandai dengan pemukulan gordang sambilan yang dilakukan langsung oleh Prof. Dr. Muryanto Amin, S.Sos, M.Si bertempat di Aula H. Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumatera Utara (Kantor Gubsu) Jalan Pangeran Diponegoro, Kota Medan, Senin malam (23/6).
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Muryanto Amin, S.Sos, M.Si mengatakan sains perguruan tinggi harus punya dampak bagi daerahnya dan dampak terhadap tri dharma perguruan tinggi.
“Fakultas Psikologi USU kini menjadi andalan. Adaptasi proses pembelajaran dalam perubahan kurikulum perguruan tinggi harus berpikir ke teknologinya,”saran Muryanto.
Di Jerman dan Inggris, ujar Muryanto, kolaborasi industri dengan perguruan tinggi tidak bisa dipisahkan.
“Ke depan, jika riset dosen tanya dulu industri. Kita perlu melihat perubahan industri diterjemahkan di kurikulum lalu mata kuliah. Industri tak mau mengikuti perguruan tinggi. Prodi harus bisa berkolaborasi dengan industri,”sarannya.
Ketua Badan Pengurus AP2TPI Prof.Dr Bagus Takwin, M.Hum, Psikolog menyatakan di kolokium, ajang kita bertemu untuk membicarakan isu-isu penting yang perlu kita bicarakan guna mencari solusi.
“Berbagai isu kita bahas di kolokium. Mulai prodi profesi, penyesuaian kurikulum S1, S2 dan S3. Dosen-dosen Psikologi antar universitas perlu saling membantu. Sebab pekerjaan, ranah Psikolog di bidang kesehatan,”tandasnya.
Ketua Panitia Kolokium AP2TPI ke XXXI Medan Prof. Dr. Raras Sutatminingsih, S.Psi, M.Si, PhD, Psikolog menyebutkan kegiatan AP2TPI diikuti 97 perguruan tinggi.
“Jumlah peserta sebanyak 266 orang. Para peserta terdiri dari dekan, wakil dekan, magister profesi dan profesi Psikologi,”ujar Raras.
Kegiatan Kolokium di awali dengan dinner welcome kepada para peserta.
Acara dinner welcome dihibur dengan tarian multi etnis Sumatera Utara yakni Melayu, Karo, Simalungun,India, Tionghoa, Tapanuli Selatan, Nias, Dairi dan Sibolga serta hiburan Band.
Kolokium AP2TPI ke XXXI di Medan bertemakan integrasi sains dan profesi psikologi untuk kesejahteraan bangsa di era society 5.0. (Fajaruddin Adam Batubara)
