DELI SERDANG, PILAR MERDEKA – Tampil anggun dan cantik adalah dambaan setiap perempuan. Revolusi tata rias yang sebelumnya tampil non permanen kini menjadi semi permanen dan permanen. Contohnya sulam alis dengan menambahkan pigmen untuk mengisi, membentuk dan menebalkan alis, ini merupakan prosedur kosmetik semi permanen.
Sementara untuk yang kategori permanen menggunakan tinta (Microblading), sebagai media pengganti Celak Mata. Belum lagi pada bagian bulu mata yang menggunakan serat sintetis, agar terlihat lebih panjang dan lentik. Belum lagi untuk kulit wajah agar lebih glowing (tampil bersinar, halus, kenyal dan berwarna merata).
Begitu banyak produk kecantikan untuk kaum Hawa saat ini tersedia di pasaran. Produk kecantikan import yang pernah mendominasi pasar Indonesia di era 80-an secara perlahan mulai ditinggalkan oleh konsumennya. Namun tetap ada yang sudah merasa pas, puas dan nyaman sehingga menjadi loyal pada produknya.
Adanya perubahan segmen pasar disebabkan berbagai faktor. Perubahan ini muncul karena banyak hal diantaranya: kesadaran tentang kearifan lokal, cinta produk dalam negeri, faktor harga, terbukanya arus informasi, bahan yang halal dan adanya riset keunggulan bahan-bahan herbal yang sudah diwariskan oleh leluhur secara turun temurun.
Awal munculnya produk lokal Sari Ayu pada tahun 1977 dan Mustika Ratu pada 1978 yang semula produk jamu untuk kesehatan dari dalam tubuh, selanjutnya berkembang ke produk kecantikan perawatan tubuh bagian luar mengikuti tren yang sedang booming.
Di era terbukanya arus informasi dan kemajuan teknologi semakin banyak pula ditemukan produk herbal yang lebih aman dan nyaman penggunaannya terutama untuk kaum perempuan Indonesia yang berada di daerah tropis.
Contoh nyata tentang sebuah perubahan adalah penggunaan Bedak Dingin (sunscreen) yang terbuat dari bahan beras yang dihaluskan serta dicampur dengan berbagai rempah-rempah. Bedak Dingin dipergunakan pada bagian wajah bagi perempuan yang bekerja dan berkegiatan di luar rumah yang memungkinkan adanya kontak langsung paparan sinar matahari dengan kulit wajah.
Namun kini sunscreen sudah dimodifikasi dan diformulasikan sedemikian rupa dengan tetap menggunakan bahan herbal yang aman dan nyaman yang penggunaannya tersamarkan sehingga kesan alami warna kulit tidak berubah. Bahkan masih dapat ditambahkan tata rias untuk mempercantik diri.
Peluang ini yang memotivasi Fitry Wahyuni (43) ibu dari satu orang anak, yang pernah bekerja sebagai SPG di Sari Ayu Martha Tilaar selama 7 tahun dan Wardah 9 tahun untuk membuka gerai produk kecantikan mulai dari aneka wewangian Parfum pria dan wanita, Sabun Kecantikan, Hair Care, Skin Care, perlengkapan Pedicure dan menicure serta rangkaian MakeUp yang tersedia cukup lengkap di gerainya.
Pelayanan yang ramah dan informasi yang tepat tentang sebuah produk yang bakal digunakan konsumen menjadi titik fokus keunggulan di tengah persaingan pasar yang semakin ketat.
Harga yang terjangkau untuk semua kalangan menjadikan gerai Syahvira Cosmetic dilirik dan dibidik oleh para pelajar, Mahasiswi, ibu rumah tangga dan pekerja, karena memang berada di lokasi yang strategis di Pasaraya MMTC Blok R5 Pancing Jalan Iskandar Muda – Medan.
Syahvira Cosmetic buka pada tahun 2017 dan kini sudah berusia sewindu, “kami ingin memberikan pelayan terbaik kepada konsumen kami dengan memberikan informasi sebaik-baiknya, produk yang sudah melalui uji lab. BPPOM dan juga memberikan harga grosir meski membeli dengan eceran alias satuan” tutur Bu Fitry kepada awak media, beberapa hari lalu.
Untuk tampil cantik begitu banyak metode yang digunakan sehingga kecantikan itu menjadi sebuah industri dan bisnis. Pada perkembangan selanjutnya kemudian muncul klinik kecantikan lengkap dengan dokternya, salon kecantikan dan gerai produk kecantikan dan lagi-lagi terpulang kembali kepada konsumen tentang harga dengan kemampuan untuk membayarnya.
Saat disinggung periodik boomingnya penjualan, sembari tersenyum buk Fitry mengungkapkan “menjelang Idul Fitri, Natal & Tahun Baru, saat akan ada wisuda dan setelah selesai masuk tahun ajaran baru anak sekolah maka penjualan lumayan ramai”.
Gerai Syahvira juga menyediakan makeup khusus untuk merias pengantin dengan bahan yang berkualitas, aman dan nyaman. Sehingga pemilik salon dan pelaminan di sekitar Medan dan Kecamatan Percut Sei Tuan banyak yang menjadi langganan tetap.
“Kunjungi gerai kami dan kami siap untuk membantu memberikan informasi produk apa yang sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Datang untuk membeli dan kembali lagi” pungkas buk Fitry berpromosi. (Budi Sudarman)
