MEDAN, PILAR MERDEKA – Dimanapun berada berusahalah untuk menikmatinya. Bahkan di toilet sekalipun, setelah hajat kecil atau besar usai, tanpa disadari tentulah muncul kepuasan tersendiri. Artinya, tak selamanya tempat mewah itu selalu menjanjikan rasa nyaman dan memberikan kepuasan.
Contohnya, mencukur (pangkas) rambut di bawah pohon asam atau mencukur rambut dengan si pencukur keliling di zamannya, sama saja dengan mencukur rambut di mall, judulnya sama saja tetap cukur atau pangkas. Bedanya, fasilitas, pelayanan dan ongkos pangkas. Tapi rasa nyaman dan kepuasan, tergantung masing-masing orang menikmatinya.
Gambaran ini, sebenarnya memberikan pesan moral agar setiap nikmat sekecil apapun, haruslah disyukuri. Dan jangan ikuti selera nafsu seketika, sementara isi kantong terbatas.
Nggak salah, Tim Pilar Merdeka.com memilih dan menapakkan kaki di Cafe RGR & Resto untuk menjajal sajian minuman, makanan dan fasilitas hiburan berupa karaoke apa adanya. Cafe yang berlokasi di Jalan Letda Sujono, Medan Tembung, Kota Medan, terlihat biasa-biasa saja. Dan tidak ada apa-apanya bila dibandingkan dengan cafe-cafe yang berada di tengah Kota Medan.
Sesaat memasuki ruangan cafe, sedikit terperangah. Luas ruangan relatif ideal dengan enam meja bundar dan persegi yang masing-masing kursi tersusun rapi pada tempatnya. Lampu penerang ruangan dan kipas angin menyala (on) diatur proporsional.
Beberapa gambar dan/atau lukisan serta kata-kata seperti, It’is Tea Time, Good Coffee dan Good Day terpampang berseni dekorasi menambah suasana nyaman sambil menikmati kopi sanger, minuman pavourite di cafe tersebut.
Sajian minuman ringan di Cafe RGR antara lain,, kopi late, cincau tarik, susu dingin kayu manis, susu panan dan joss serta lainnya. Sedangkan menu makanan diantaranya, ayam penyet, kentang dan nasi goreng.
“Minuman favourite di cafe ini kopi sanger, harganya Rp.12 ribu per cangkir,” jelas Reza, seorang waiter-pelayan merangkap kasir, Rabu (24/4). Budi Sudarman, salah seorang Tim Pilar Merdeka mengutarakan, salah satu menu makanan favourite di Cafe RGR, ayam bakar plus sambal, tempe dan terong goreng sambal kecap.
Setelah menikmati makan dan minum, rencana langkah hendak balik kanan, terurungkan. Tidak lengkap rasanya kalau belum melantunkan satu dua tiga lagu di kaoraoke Cafe RGR.
Pengunjung silih berganti datang dan pergi di hari itu. Cafe RGR & Resto yang memberikan rasa nyaman, sajian makan dan minum yang murah meriah, dan fasilitas karaoke cukup mengakomodir untuk melantun lirik-lirik lagu.
Keramahan Reza sang waitter merangkap kasir itu, melengkapi kepuasan hati menikmati sajian Cafe RGR & Resto yang apa adanya. “Bermodal dua ratus ribu sudah cukup, bikin hati puas, lelah terasa lepas,” komentar Monce, beranjak pulang. Cafe buka Jam 11.00 dan tutup 23.00 WIB.(Fajaruddin Adam Batubara dan Tim)
