MEDAN, PILAR MERDEKA – Tahun ini, 39 dari 378 siswa-wi Sekolah Menengah Atas Negeri 1 (SMAN 1) Deli Tua lulus jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) di berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia.
Kepala Sekolah SMAN 1 Deli Tua, Tohom Paha Mei Banjarnahor, S.Pdi, M.Si memaparkan bahwa tahun ini persentase meningkat tetapi siswa-wi yang lulus SNBP menurun. “Karena tahun lalu yang lulus jalur prestasi 46 siswa-wi,” jelas Tohom Banjarnahor di ruang kerjanya, Senin (15/4).
Patut diapresiasi, kali ini salah satu siswa SMAN 1 Deli Tua lolos masuk di Universitas Borneo Tarakan (UBT) Kalimantan Utara. Tohom Banjarnahor merincikan dari 39 siswa-wi yang lolos PTN diantaranya, 3 di USU (Universitas Sumatera Utara) dan 13 di Unimed (Universitas Negeri Medan).
Lanjutnya siswa-wi yang lolos PTN, 6 di UINSU (Universitas Islam Negeri Sumatera Utara), 6 di Politeknik Medan (Polmed), 1 di Universitas Syiah Kuala dan 1 di Malikussaleh.
Saat di ruang kerjanya, Tohom Banjarnahor menegaskan, berbagai cara diupayakan agar anak-anak didiknya lebih banyak lagi yang lolos masuk PTN jalur SNBP. “Berbagai upaya kami lakukan, seperti mengikuti diklat bagi para guru supaya serius meningkatkan mata pelajaran. Sehingga anak-anak siap dan lulus,” kata lelaki lulusan S2 USU itu kepada Pengurus Wardiksu, Vera, Vina dan Antonius Samosir.
Kemudian Tohom pun menjelaskan saat ini guru dituntut harus terus berkembang mengikuti perkembangan teknologi. Materi pelajaran harus sesuai dengan kurikulum agar bisa mempersiapkan anak didik siap bersaing dalam SNBP.
“Kami juga melakukan kerjasama dengan beberapa Bimbel. Dan mengadakan bimbingan belajar kepada anak-anak yang mau kuliah,” tegasnya.
Tidak sampai di situ, Tohom juga terus memotivasi siswa-siswi kelas XII yang tidak mau kuliah agar berminat kuliah. Memberikan penyuluhan advokasi agar siswa yang tamat dari SMAN 1 Deli Tua memiliki informasi.
Walaupun tidak kuliah tetapi bisa bekerja tanpa tergantung kepada orang tua.
“Kami terus menempah siswa dengan sistem ekonomi. Di mana kami terus memberi pemaham cara berdagang dan semacamnya. Niat baik jika tidak dikomunikasikan dengan baik tidak akan tersampaikan dengan baik. Dan sebaliknya jika niat baik dikomunikasikan dengan baik akan tersampaikan dengan baik juga,” harapnya. (Monang Sitohang)
