MEDAN, PILAR MERDEKA – PT Pelayaran Nasional Indonesia (PT PELNI) memastikan kesiapan mereka dalam mengantisipasi lonjakan penumpang saat lebaran mendatang. Menurut Kepala Cabang PT PELNI Medan, Ramadoni, PT PELNI selalu siap untuk menghadapi kemungkinan tersebut.
Sebelumnya, PT PELNI juga telah menunjukkan kesiapannya dalam menghadapi musim mudik dengan mempersiapkan kapal-kapal penumpang dan kapal perintis.
PT PELNI telah mempersiapkan kapal reguler KM Kelud untuk melayani penumpang saat lebaran. Penjualan tiket kapal KM Kelud kini juga dapat dilakukan secara online melalui aplikasi mobile
Hal itu disampaikan Ramadoni, Kepala Cabang PT PELNI Medan, di saat rapat dengar pendapat dengan Komisi D, DPRD Sumatera Utara (Sumut) di Gedung Dewan, Jalan Imam Bonjol No.5, Kota Medan, Senin (3/2/2025).
Rapat dengar pendapat yang dipimpin oleh Ketua Komisi D, DPRD Sumut Timbul Jaya Hamonangan Sibarani. Hadir dalam rapat itu, anggota Komisi D, DPRD Sumut, yakni Aswin, Delpin Barus, Benny Harianto Sihotang, Victor Silaen dan lainnya.
Menurut Ramadoni, Kepala Cabang PT PELNI Medan, lonjakan penumpang kapal PT PELNI biasanya terjadi sekitar H-15 (15 hari sebelum lebaran) hingga H+15 (15 hari setelah lebaran). Sementara itu, PT PELNI sudah mulai menjual tiket kapal sejak H-30 (30 hari sebelum lebaran). (Fajaruddin Adam Batubara)