MEDAN, PILAR MERDEKA – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) konsisten dan mendukung tentang banyaknya aspirasi masyarakat yang menginginkan sistem pemilihan terbuka di pemilihan legislatif (pileg) di 2024 mendatang. Kenapa? karena kalo tertutup seperti halnya membeli kucing dalam karung.
Jadi biarkanlah sistem yang kemarin berjalan dengan baik. Kan tidak ada masalah. Periode sebelumnya juga terbuka dan tidak ada masalah. Semua kembali lagi ke masyarakatnya pintar-pintar memilih perwakilannya di DPR.
Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Sumatera Utara HM. Ja’far Sukhairi Nasution yang didampingi Sekretarisnya Loso Mena dan Bendahara Zeira Salim Ritonga saat diwawancarai para awak media, Sabtu (13/5).
Kehadiran Ketua DPD PKB Sumut, HM. Ja’far Sukhairi beserta pengurus dan ratusan massa simpatisan partai di KPU Sumut siang itu di Jl. Perintis Kemerdekaan, No. 35, Kita Medan, untuk menyerahkan berkas pencalonan bakal calon legislatif (bacaleg) DPRD Sumut.
“Ada 121 bacaleg yang mendaftar ke LPP PKB Sumut, setelah mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) dan dinyatakan layak, lalu PKB Sumut menyerahkan 100 bacaleg Provinsi ke KPU Sumut yang tersebar di 12 Dapil di Sumut, sesuai dengan ketentuan konstitusi sedangkan untuk perwakilan perempuan memenuhi 30% dari ketetapan,” jelas Sukhairi.
Kemudian dilanjutkan Sukhairi yang juga Bupati Madina itu, bahwa PKB tetap optimis untuk memenangkan atau mengisi 10 kursi di DPRD Sumut, sebab banyaknya tokoh masyarakat Sumut yang bergabung ke PKB dan itu memberikan semangat dan energi kepada PKB di Pemilu 2024.
Seperti kehadiran tokoh Ali Umri yang pernah menjabat Walikota Binjai dan juga anggota DPR-RI dari Partai Nasdem, kini bergabung ke PKB dan menjadi Caleg DPR-RI dari Sumut III. Kemudian dari dapil Sumut I, ada Ashari Tambunan yang saat ini menjabat sebagai Bupati Deli Serdang dan Marwan Dasopang yang merupakan inkumben, dari Dapil Sumut II.
“Untuk kesiapan PKB lahir batin, mungkin bisa ditafsirkan, siap lahir batin itu. Strateginya kita menang, tahun ini kita full kan lagi komponennya, instrumen kita siapkan dari awal, jadi saksi, ranting, PAC, semua akan bergerak, tentunya dengan modal semangat dan kekuatan lahir batin,” papar Sukhairi.
Kemudian Sukhairi mengatakan lagi bahwa PKB tidak mendukung adanya sistem pemilu profesional tertutup. Sedangkan saya tetap mencalonkan menjadi bupati Mandailing Natal dan tidak masuk dalam bacaleg. Dan DPD PKB Sumut memiliki target perolehan minimal 4 kursi di DPR RI dari 3 Dapil di Sumut dan 10 kursi di DPRD Sumut dari 12 Dapil.
“Dan kita optimis bahwa untuk DPRD Sumut, DPD RI 1,2,3 insyaallah kita akan meraih kursi, akan diraih PKB asalkan kader dan simpatisan terus bekerja keras meraih simpati masyarakat. Insya Allah akan tercapai,” harap Sukhairi. (Monang Sitohang)