MEDAN, PILAR MERDEKA – Kepala Otoritas Bandara (Otban) Wilayah – II Medan Dr. Asri Santosa, ST, S.SiT, MT menegaskan aktivitas penerbangan berkaitan dengan Airport, Airnav dan Otoritas Bandara.
“Konsep kegiatan otoritas Bandara meliputi 3S + 1C. Yakni Safety, Security, Service dan Compliance. Kompenen 3S + 1C harus berinteraksi,” tegas Dr. Asri Santosa, ST, S.SiT, MT di saat memberikan Kuliah Umum kepada taruna dan taruni Politeknik Penerbangan Medan di Gedung Serba Guna Kampus Politeknik Penerbangan Kota Medan, Rabu (16/7).
Hadir di kegiatan kuliah umum itu, Direktur Politeknik Medan Ir. Agus Pramuka, M.M, Manager Airnav, sejumlah perwakilan maskapai penerbangan serta siswa dan siswi SMA, SMK di Kota Medan.
Asri Santosa menjelaskan jika di airport tidak ada Airnav maka tidak ada penerbangan. Begitu juga Airnav tanpa airport tidak bisa juga. Pesawat udara di atas ketinggian tertentu diatur oleh Airnav.
Otoritas Bandara, terang Asri, berhubungan dengan pengawasan dan pengendalian.
“Pengawasan itu terkait dengan regulasi. Otoritas Bandara punya performance. Alat bantunya test band. SOP itu referensi. Airport Economics itu untuk internal yaitu efisiensi. Selain itu untuk keseimbangan,” tegas Asri Santosa dan berpesan kepada para taruna dan taruni Politeknik Penerbangan Kota Medan agar jangan pernah berhenti belajar dan teruslah membaca. (Fajaruddin Adam Batubara)
