HUMBAHAS, PILAR MERDEKA – Danau Toba pesona alam yang menyimpan keindahan daya tarik yang luar biasa. Maka tak heran jika orang yang pernah menginjakkan kakinya ke Tao Toba atau Danau Toba, ada rasa atau rindu untuk datang kembali. Dan saya yakin ungkapan hal yang sama seperti saya rasakan ini ada juga yang merasakan.
Banyak spot terbaik untuk menatap keindahan Danau Toba dari sisi yang berbeda. Satu di antaranya yaitu dari dataran tinggi Taman Wisata Sipinsur. Secara geografis. Taman Sipinsur ini berada di dataran tinggi Kabupaten Humbahas yang memiliki ketinggian 1.213 meter di atas permukaan laut (Mdpl) dengan luas sekitar 2 hektare.
Persisnya, taman wisata Sipinsur berada di Desa Pearung, Kecamatan Paranginan, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara. Dan perlu diketahui bahwa taman Sipinsur adalah salah satu dari 16 geosite di kawasan Danau Toba, yang mana pada Tahun 2018 lalu Sipinsur menyabet juara I pada Anugerah Pesona Indonesia (API) untuk Kategori Dataran Tinggi Terpopuler.
Untuk menjangkau Taman Sipinsur dari Kota Medan ada dua jalur, yakni pertama via Berastagi menuju Kabanjahe terus sampai persimpangan Sidikalang menuju Dolok Sanggul setalah dari Dolok Sanggul jarak tempuh menuju taman wisata Sipinsur sekitar 25 menit lagi. Kemudian jalur kedua, via Parapat menuju Porsea ke Balige kemudian masuk ke Tapanuli Utara melewati Bandara Silangit setiba di Muara maka jarak tempuh menuju ke Sipinsur tinggal sekitar 25 menit lagi.
Kala itu pertama kali saya berkesempatan menginjakan kaki di Taman Sipinsur dari Medan bersama teman-teman melalui jalur Parapat, dengan jarak tempuh sekitar 7 jam, kami tiba. Sebelum memasuki di kawasan Taman Sipinsur, ada dua petugas penjaga pintu masuk, yang akan menanyakan, “Maaf Bang, berapa orang yang mau masuk, per orang dikenakan seribu rupiah, mobil dua-ribu rupiah dan sepeda motor seribu rupiah.” ujar petugas tersebut kala itu.
Kami beruntung, cuaca sore itu tampak begitu cerah, udara begitu sejuk terasa merasuki ke seluruh tubuh ini. Semilir angin dari pegunungan berdesir tertangkap daun telinga dan terlihat dahan-dahan pinus seakan-akan menari-nari dan berdendang. Spontan hati ini berbisik, “Sungguh indah alam semesta hasil karya MU ini..Wahai Tuhanku,”.
Kemudian nuansa taman Sipinsur yang banyak ditumbuhi pepohonan pinus yang rindang ini, sangat menarik dan strategis untuk dijadikan camping ground, kemudian tempat ini juga menyajikan lanskap pemandangan alam yang luar biasa nan indah. Dan terlihat ada beberapa fasilitas, seperti lahan parkir, toilet, food court, rumah ibadah, taman bermain anak-anak dan sebagainya.
Selain itu juga kawasan Taman Sipinsur ini memiliki pemandangan nan indah berlatar belakang Danau Toba yang tampak biru membentang, kemudian di kejauhan terlihat pulau Sibandang. Pulau kedua terbesar di Danau Toba setelah Pulau Samosir.
Dan menurut informasi yang dilansir dari website infosumut.id pada 4 April 2023 lalu, di Geosite Taman Sipinsur (Sipinsur Park Geosite) pada Oktober mendatang akan digelar Lake Toba Fashion Week (LTFW) oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) beserta delapan Kabupaten sekawasan Danau Toba.
Dalam even LTFW yang pertama kali diselenggarakan di kawasan Danau Toba ini, nanti ada berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan di antaranya pameran produk UMKM, fashion show, workshop business to business, pagelaran seni, serta workshop model, designer, photographer.
Tentunya menurut saya penyelengaraan even-even di kawasan Danau Toba itu sangat penting digelar, contohnya seperti ini, bisa ajang promosi sehingga menjadi pemicu dan pemacu (pergerakan) wisatawan nusantara (wisnus) bahkan wisatawan mancanegara (wisman) ke Danau Toba.
Dengan demikian pertumbuhan atau perkembangan perekonomian masyarakat setempat dapat bertambah. tinggal bagaimana kerjasama penggelolaan para UMKM oleh Pemerintah setempat dalam penyajian mulai dari atraksi, penyajian produk dan harga, dan lainnya.
Semoga even ini nantinya dapat terselenggara dengan baik dan sukses mulai dari persiapan hingga samai akhir sehingga membawa perkembangan pariwisata di Danau Toba. (Monang Sitohang)