PILAR MERDEKA – Hari Gajah Sedunia diperingati setiap tanggal 12 Agustus untuk meningkatkan kesadaran dan mendukung perlindungan gajah di seluruh dunia. Peringatan ini awalnya dicetuskan karena keprihatinan akan semakin terancamnya populasi gajah di dunia akibat perburuan liar. Hari Gajah Sedunia bertujuan untuk menunjukkan dukungan dan kesadaran global dalam melindungi gajah di dunia.
Gajah merupakan hewan darat terbesar di dunia saat ini, dengan kecerdasan tinggi dan sifat sosial yang sangat kompleks. Ukuran tubuhnya yang besar dan kecerdasannya membuat gajah menjadi salah satu hewan yang paling menarik untuk dilihat di habitat aslinya.
Perilaku sosial yang kompleks dan kemampuan adaptasi yang tinggi menjadikan gajah sebagai subjek studi yang menarik dan inspiratif. Bagi Anda yang ingin melihat gajah di habitat aslinya, Indonesia memiliki beberapa destinasi wisata yang menawarkan pengalaman unik dan berkesan.
Berikut adalah beberapa destinasi wisata di Indonesia yang dapat Anda kunjungi untuk melihat gajah dengan segala keunikannya:
Taman Nasional Way Kambas, Lampung
Taman Nasional Way Kambas terletak di Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung. Taman Nasional ini sudah ada sejak tahun 1937 dan terkenal menjadi sekolah gajah.
Di Taman Nasional Way Kambas gajah-gajah tersebut dididik supaya bisa beradaptasi dalam berbagai kondisi dan juga melakukan berbagai kegiatan untuk menunjang kehidupannya. Para pengunjung yang datang ke Taman Nasional Way Kambas dapat menunggang gajah sekaligus menjelajah hutan dengan didampingi pawang gajah.
Tangkahan, Sumatera Utara

Tangkahan adalah sebuah kawasan ekowisata yang terletak di Desa Namo Sialang dan Sei Serdang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Suasana alam di Tangkahan masih sangat asri, kawasan ini juga terkenal sebagai salah satu tempat penangkaran gajah sumatra. Di Tangkahan kamu dapat berinteraksi langsung dengan gajah-gajah serta memandikan mereka di sungai dengan diawasi oleh pawang gajah.
Nunukan, Kalimantan Utara
Dari Sumatra, kita beralih ke Kalimantan, tepatnya di wilayah Nunukan, Kalimantan Utara. Nunukan adalah tempat bagi Gajah Kalimantan atau Elephas Maximus Borneensis. Gajah Kalimantan kerap disebut sebagai gajah kerdil karena ukurannya yang lebih kecil dibanding gajah pada umumnya.
Gajah kalimantan sering bermigrasi dan melewati perbatasan Indonesia-Malaysia, sobat pariwisata dapat menemukan kawanan gajah ini di sepanjang aliran Sungai Sebuku, Sungai Apan, dan Sungai Tampilon.
Taman Nasional Tesso Nilo, Riau
Taman Nasional Tesso Nilo merupakan rumah bagi sekitar 60-80 ekor gajah sumatra. Gajah-gajah di Tesso Nilo berbeda dengan gajah-gajah di Way Kambas maupun di Tangkahan.
Di Taman Nasional Tesso Nilo gajah-gajah tersebut benar-benar liar. Kamu dapat mengamati gajah-gajah melalui jalur-jalur yang sering mereka lewati dengan bimbingan dari petugas lapangan.
Pusat Latihan Gajah Minas, Riau
Pusat Latihan Gajah (PLG) Minas terletak di Desa Minas Jaya, Kabupaten Siak, Riau. Kawasan ini berada dibawah naungan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Riau.
Di Pusat Latihan Gajah Minas, gajah-gajah tersebut dididik untuk bisa beradaptasi dengan lingkungan sekitar dan tidak masuk ke kawasan pemukiman penduduk. Sebagian besar gajah di Minas sudah terdidik. Kamu dapat berinteraksi langsung dengan para gajah dengan didampingi pawangnya, termasuk memandikan, memberi makan, serta menunggangi gajah.
Dengan mengunjungi destinasi-destinasi wisata gajah di Indonesia, kita dapat meningkatkan kesadaran dan mendukung perlindungan gajah di seluruh dunia. Mari bergabung dalam upaya melestarikan keanekaragaman hayati dan menjaga kelestarian alam untuk generasi mendatang. (Mons)