MEDAN, PILAR MERDEKA – Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Medan Hamdan Simbolon diam-diam rupanya pandai juga berolah vokal alias bernyanyi.
Di acara deklarasi kalangan musisi bersatu Kota Medan guna mendukung pasangan calon (paslon) Walikota Medan dan Wakil Walikota Medan nomor urut 1 yakni Rico Waas dan Zakiyuddin Harahap (Rico-Zaki) di Kopi Kereta Api di Jalan Sena No.7, Kota Medan.
Hamdan Simblon tampil bernyanyi penuh gemilang membawakan lagu Afifah (hitam tapi manis). Lagu itu dipopulerkan penyanyi ibukota Yopie Latul di era tahun 1993.
Meski bernyanyi di tengah para musisi. Hamdan simbolon tampil penuh percaya diri, tiada canggung dan begitu semangat.
“Bukan aku memaksa.Tapi boleh kau pikirkan. Masa depan seratus persen di jamin halal. Oh…Afifah. Engkaulah gadis pujaan,” demikian lirik lagu Afifah (hitam tapi manis) yang dinyanyikan Hamdan Simbolon.
Usai Hamdan Simbolon menyanyikan lirik lagu itu. Spontan, para musisi yang duduk di Kopi Kerata Api sembari melihat penampilan Hamdan Simbolon bernyanyi akhirnya pun ikut serta bernyanyi.
“Hey…enak kali ..enak kali hey .hey. Hey..enak kali enak kali.hey..hey..,”demikian lantunan nyanyian dari para musisi memberi semangat kepada Hamdan Simbolon.
Selesai bernyanyi, aplaus atau tepuk tangan pun terdengar ditujukan kepada Hamdan Simbolon Kemudian Hamdan Simbolon duduk berdampingan dengan Rico Waas dan Zakiyuddin Harahap.
Acara deklarasi musisi bersatu Kota Medan mendukung paslon Walikota Medan dan Wakil Walikota Medan nomor urut 1 yakni Rico-Zaki semakin meriah. Menyusul Rico Waas dan Zakiyuddin Harahap, tampil duet bernyanyi, menyanyikan lagu berjudul separuh nafas dan pupus dari Dewa 19.
Aplaus atau tepuk tangan meriah lagi-lagi bergema di ruangan Kopi Kereta Api. Tatkala melihat penampilan Rico Waas dan Zakiyuddin Harahap begitu kompak bernyanyi dan mampu memukau para musisi bersatu Kota Medan dengan suara merdunya.
Meski suasana semakin meriah. Namun acara deklarasi musisi bersatu Kota Medan mendukung Rico-Zaki di Pilkada Kota Medan berjalan dengan aman dan tertib hingga akhir kegiatan. (Fajaruddin Adam Batubara)
